Sunday, July 10, 2011

anak smu tetanggaku 5 by fallon

Aku masih perawan, mas." Bisiknya sambil sesenggukan. "Kenapa, Dian? Percayalah, mas bertanggungjawab. Lagipula mas ingin kamu juga menikmati ini sampai puncak" Jawabku sambil menempatkan kepala batangku di depan vagnya. "Nggak, mas! Jangan! Ooooh, nggaaaak, Dian nggak mauuu!" Jeritnya. "Oooh, sakit mas, sakit , aaah, oooh!!!" Pekiknya ketika perlahan kudorong batangku memasuki liang sempit yang licin dan hangat. Dian meronta, namun gerakannya malah membuatbatangku masuk semakin dalam dan dalam sampai ke pangkalnya.
Ooooh, nikmatnya. Kurasakan bau anyir darah perawan yang membasahi batangku ketika dengan seperlahan dan selembut mungkin kutarikbatangku keluar, hanya sedikit gerakan yang kubuat untuk meminimalisir rasa sakit Dian. Dansepertinya gerakanku tepat, karena pekikan kesakitan Dian mulai berubah menjadi desahan, walau ia masih meronta dan menangis.Makin lama kurasakan vagnya makin rapat menjepit batangku, tapi juga semakin licin, maka kepercepat ayunan pinggulku yang membuat batangku semakin deras menghunjam dan tertarik dari vag Dian.
Dian mengelinjang dan mendesah mengikuti irama pompaanku. Ia tidak lagi menangis, Dian kini malah terpejam-pejam dan menggigit bibirnya. Buah dadanya nampak indah berguncangsetiap kali kutusukkan batangku dalam2. Sexy sekali. Semakin cepat ku pompa batangku di dalam vagnya. Desahannyapun kini berubah menjadi erangan nikmat. Perlahan kulepas ikatantangannya. Dan tangannya pun menggapai-gapai dan mencengkeram erat sofa lalu memeluk kepalaku yang sedang mengulum dan jilati putingnya. Disembunyikannya wajahnya yang terlihat semakin menikmati perkosaan ini. Hingga akhirnya tubuhnya mengejang, dan kurasakan vagnya menggenggan kuat batangku. Kupercepat ayunanku, sampai akhirnya aku tidak lagi dapat menahan diri untuk menyemburkan airmaniku di dalam liang vagnya. "Aaaah, Diaaaan, kamu nikmat sekali, sayang!" bisikku sambil mengulum daun telinganya.

No comments:

Post a Comment